Ngemil Seperti Apa yang Menyehatkan?

Karena alasan takut gemuk, banyak orang cenderung mengabaikan rasa lapar yang timbul sebelum waktu makan utama tiba. Akibatnya, mereka menjadi makan berlebihan saat waktu makan utama tiba. Inilah yang menyebabkan berat badan menjadi bertambah. Sebenarnya ngemil dapat mengendalikan nafsu makan yang berlebihan pada waktu makan utama, sehingga kenaikan berat badan dapat dihindari.

Pilih makanan yang sehat
Banyak orang yang memilih ngemil dengan mengonsumsi makanan kaya lemak dan karbohidrat, seperti roti, wafer, biskuit berlapis krim, atau cake. Padahal makanan camilan seperti itulah yang menyebabkan ngemil selama ini dianggap sebagai penyebab kegemukan. Potongan buah dan sayuran memang merupakan makanan selingan yang menyehatkan dan tidak membuat berat badan bertambah. Selain itu, jeli, crackers, dan biskuit susu tanpa krim ataupun pop corn tawar, juga merupakan camilan sehat yang bisa dipilih.

Curi kalori dengan mengurangi porsi makan utama
Ngemil memang tidak selalu harus menyantap makanan sehat yang rendah kalori. Terkadang keinginan untuk menyantap pizza, keripik kentang atau sepotong cheese cake tidak bisa tertahankan. Silahkan saja bila sesekali Anda ingin menikmati makanan yang tinggi lemak tersebut. Untuk meminimalkan rasa bersalah, siasatilah kelebihan kalori itu dengan cara mencuri jatah kalori dari makanan harian. Mengurangi porsi makanan utama, bisa dilakukan dengan mengganti lauk hewani seperti daging, dengan tahu atau tempe. Atau bisa juga dengan mengganti porsi makan siang dengan semangkuk sayur tanpa nasi.

Patuhi waktu makan
Ngemil memang membuat Anda terhindar dari makan berlebihan saat makan utama, tapi hal ini tidak akan berlaku bila Anda tidak mematuhi waktu makan. Jika waktu makan siang adalah pukul 12, maka patuhilah waktu makan tersebut. Jangan menunda makan siang Anda hanya karena masih kenyang akibat ngemil.

Diet camilan
Menjawab keinginan dan kebutuhan masyarakat terhadap santapan rendah kalori, kini semakin banyak beredar produk diet rendah kalori di pasaran. Mulai dari susu, minuman ringan, sampai diet cookies untuk camilan. Diet snack atau camilan boleh saja dijadikan alternatif pengganti kue tart atau biskuit berlapis krim, karena kandungan total kalorinya memang sedikit berkurang. Tapi jangan langsung merasa aman dengan istilah rendah kalori yang dicantumkan pada labelnya karena konsumsi yang kebanyakan dan terus menerus akan berakibat sama seperti makanan camilan lainnya, yaitu ancaman kegemukan.

Sumber : Nirmala